Ribuan Warga Lebak dan Pandeglang Doakan Palestina


Ribuan warga Kabupaten Lebak, Provinsi Banten melakukan doa bersama di Masjid Al A’raaf, Lebak, Selasa (27/1). Kegiatan yang digagas Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lebak, Bazda Lebak, Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Lebak, dan Ikadi Lebak ini sepenuhnya didukung Pemkab Lebak. Bupati Mulyadi Jayabaya, Wakil Bupati Amir Hamzah, serta jajaran Muspida lainnya turut hadir. Pengurus DPP HTI dan DPD HTI Lebak juga hadir.

Ketua MUI Lebak KH M Syatibi Hambali saat sambutan menegaskan bahwa Palestina merupakan tanah kaum muslimin yang harus dipertahankan. Zionis Israel yang melakukan pembantaian terhadap kaum muslimin di sana harus segera dihancurkan. "Ungkapan yang pantas adalah jihad. Karena Allah SWT menegaskan dalam Al Quran bahwa jihad dengan harta dan diri merupakan perintah yang tegas. Bagi kita di sini jelas jihad dengan harta lebih utama," ujarnya.

Syatibi juga mengajak warga Lebak di setiap waktu shalat untuk memanjatkan qunut nazilah sebagai kepedulian atas kaum muslimin Palestina yang sedang menderita.

Pada kesempatan itu, salah satu anggota KISPA menampilkan film di hadapan hadirin terkait kondisi Palestina beberapa waktu lalu. Dia juga mengajak kaum muslimin untuk menginfakkan hartanya guna membantu warga Palestina yang teraniaya.

Sementara itu, Bupati Mulyadi mengajak warga Lebak untuk menyisihkan hartanya, termasuk para pejabat, pengusaha, dan anggota parpol. Kepada instansi juga diminta menggalang dana untuk warga Palestina.

Pada saat itu, syabab HTI Lebak menyebarkan ratusan lembar nasyroh kepada ulama, pejabat, dan warga lainnya.

Istighosah di Pandeglang

Sehari sebelumnya, DPD HTI Pandeglang, Provinsi Banten, menggelar istigotsah dan doa bersama di Masjid Agung Ar Rahman. Dipimpin KH Abuya Muhtadi Dimyati, istighotsah di hadiri ratusan warga, laki-laki dan perempuan.

Sementara itu, dalam sesi tausiyah, pengurus DPP HTI Yasin Muthahhar mengajak warga untuk turut merasakan apa yang terjadi di Palestina. Dengan begitu, rasa persaudaraan akan tercipta. "Saat tidak ada khilafah, persaudaraan kaum muslimin terputus akibat nasionalisme," ujarnya.

Yasin mengajak warga untuk berjuang bersama HTI menegakkan khilafah, sehingga kebiadaban Israel atas warga Palestina bisa dihentikan.

Sementara pimpinan Ponpes Daar El Falah KH M Makmun dan Mubalig Pandeglang Ustad Ujang Sarkosi menegaskan bahwa saat ini umat Islam membutuhkan khilafah islamiyyah. (Humas DPD HTI Banten)


0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar pajak ditanggung pemilik blog ^-^

----------------------

Support Palestine