Kumpulan LIRIK PASER


Kumpulan LIRIK PAS BAND



MonoScript

Lirik lagu
Pas band
lyrik : Tak pernah ada


kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)

sendiri berjalan di kegelapan malam hanya untuk
mencari satu jawaban dalam dekapan hingga ku jatuh
jauh dalam keinginan, seorang memuja mimpi yang haus
kekuasaan hingga kujilati semua keangkuhan, ingin
kuteriak tapi tak pernah menyalak hingga akhirnya aku
berontak meledak dan terhentak

karena kau ciptakan aku hanyalah waktu yang lengkapi hidupmu . . .

ingin aku pergi dan tak kembali
(bosan-bosan ikuti apa maumu apa kehendakmu, bosan-bosan)

kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)

jeritan tanpa suara jeritan manusia yang punya rasa
cinta dan kecewa jika kau rasa hingga tak dapat
apa arti keinginan sentuh hatiku dengan segala
perasaan, bangkitkan aku dari mimpi-mimpimu, kucuci
mukaku dari goresan khayalmu sampai akhirnya aku bisa
berharga didekatmu hingga kau tak sadar jauh tinggalkanku.

mual yang ku rasa ciptakan keinginan tentang mimpi yang kau punya.

enyahlah kau pergi jangan kembali
(bosan-bosan ikuti apa maumu apa kehendakmu, bosan-bosan)

kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)

aku punya kini berjuta tabur mimpi yang ingin kubangun lagi,
kuingin beriring hidupku dan nurani dan tak pernah buta lagi.

kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada enyahlah dari sini)
aku takkan perduli
(walau kau ada, walau kembali, takkan perduli)
aku tidak perduli
(hingga kau akan membenci . . . . )




Pas band
lirik : Sejuta harapan


malam tadi ku bermimpi kau datang dengan segala lelah,
yang tak pernah kau temui,
ingin bisa ku meraih walau dengan sedikit harapan,
mungkin bisa kau miliki,

kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti

dingin nafasmu mendesah kau berat dengan
segala beban selalu menyesaki diri,

ingin dapatku menanti hingga kau sanggup untuk berdiri
dengan apa yang kau miliki . . .

kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti




Pas band
lirik : Deskripsi


Masih kenyataan diskredit yang sulit 'tuk diedit
cuma lewat semiotik bahasa puitik, buku komik
terka-terka dan duga-duga, tiap terjadi bencana
apa yang ada dibalik ini semua

siapa biang kerok (kerok) kejadian kejadian bobrok (bobrok)
apakah ada lakon berkedok yang sekarang ngorok (dengan tenang ngorok)
belum lagi gosok gosok angkat ke muka dan sodok
mainkan orang layak bola sodok dengan senyum jorok jorok
angkat tangan korban yang terseok (untuk)
dijadikan kambing hitam deledek orang keok dibawa ngajedok agar kapok

Kami sudah lelah dan bosan memikirkan hari esok lusa dan masa depan kami
Kami sudah lelah dan bosan memikirkan hari esok lusa dan masa depan

kucoba telusuri ku harus mengerti ku coba mendeskripsi telusuri sendiri

tetap! tetap setiap orang ingin sesuatu yang mantap apakah
lepas dari hasil menggugat atau dari hasil menjerat,
atau bahkan ada diantara kawan kawan penjilat
rasa nikmat masuk dan terlibat untuk kekayaan yang berlipat seperti para kakap

Kami sudah lelah dan bosan memikirkan hari esok lusa dan masa depan kami
Kami sudah lelah dan bosan memikirkan hari esok lusa dan masa depan

Telusuri ku jengah mendepkripsi aku mual telusuri telusuri sendiri

sakit ... sakit sakit sakit sakitnya penyakit rasa sedikit dan nyelekit
mengkorek korek dan mengusik buat banyak hal tersingkir
bungkus cuma bungkus dari anjing anjing rakus
gerogot menggorogot seperti tikus terbungkus baju politikus dan ringkus
buta seakan tak bermata jengat tidak bertelinga
rusak seakan tak beradab bebal seakan tidak berkepala
tubuh bergelimpang keringat tak lagi cerita hangat
rusuh rusuh jadi harapan teriak teriak jadi gila,
Apakah ini yang kalian inginkan?
Apakah ini yang kalian inginkan?
Apakah ini yang kalian inginkan?
atau mungkin ini yang kalian inginkan ..!
Mungkin !




Pas band
lirik : kembali


Di tengah tanah mengering yang menyeret langkah kaki
Di tengah terik mentari menancap di muka kulit
Di tengah lapar melilit membuatku muntah angin
Di tengah haus mencekik ku mencari

Aku mencari-cari dalam gelap mencari
Walaupun lelah walaupun lelah ku mencari
Aku mencari-cari dalam sakit mencari
Walaupun sesak walaupun sesak ku mencari

Di dalam tubuh melemah yang mengering
yang mengering dan menggigil
Memaksaku menggeliat dunia hilang pun tersingkap
Yang selama ini ku tuliu yang selama ini ku buta
Yang lama ku tak peduli dan kini

Reff.
Kembali...kembali lahir lagi
Kembali...kembali ku di sini
Kembali...kembali lahir lagi
Kembali...kembali ku di sini

Dalam sepi dan sejuk terlirik menyeretku
Menyeretku dan menyeretku
Di dalam hati yang mengembang
Tersingkapkan denyut nadi
Denyut nadi yang berhati
Membuka ruang sendiri
Ruang terang dan benderang
Membuka dan menerawang
Tak akan habis di pandang di sini

Kembali ke Reff.




Pas band
lirik : Bocah


Lihatlah mereka di sana
Kais-kais awan kuras air mata
Burung pun tersenyum bocah diam saja
Lewati hari dengan kecewa
Hilang indahnya…mimpi cerita
Lalui rumput kering kaku daun duri berbisik
Iringi langkahku
Langit pun tak biru hitam dan membisu
Bocah diam saja tertunduk malu
Tatapi luka…isi dunia

Apa yang 'kan terungkap…!!
Tuhan t'lah diganti uang dan penguasa
Gila, Rakus, serakah lahap kurnia-Nya
Cinta jadi sampah kasih makin murah
Makin injak sesama telah terbiasa
Ludahi muka…telah terbiasa
Terangilah semua kurnia yang dulu ada
Terangilah semua kurnia yang dulu ada

Apa yang 'kan terungkap…!!
Tanyai pelangi adakah di sana
Dunia penuh cerita tawa dan canda
Bocah pun meminta pintu kan terbuka
Bagi yang telah lupa karna ulahnya
Karna tingkahnya….karna ulahnya
Terangilah semua kurnia yang dulu ada
Terangilah semua kurnia yang dulu ada




Pas band
lirik : Hey negeri


kawan dengarkanlah
kengerian terlalu lama
ditanah yang harusnya
kita rasakan bangga
bila kau tak bicara
kita telah menanam dusta
bukankah penderita adalah kita juga ?

perjalanan ini tak mungkin disegani
karena mengerami tangis yang tak henti
seperti dicumbui tajamnya ujung belati
kapankah kau akhiri pembantaian ini!

kapankah mungkin kita akhiri
kapankah mungkin kita berhenti
kapankah mungkin kita akhiri
kapankah mungkin kita berhenti

Heyy negeri, mengapa kita harus tercaci
Heyy negeri .. mengapa harus terkebiri
terlalu sakit terlalu pahit, saat kehilangan harga diri
terlalu sakit terlalu pahit, saat kehilangan harga diri



Pas band
lirik : kucing


Kucingku yang manis
Mengapa menangis pagi ini
Melihat alam rusak sekali
Kucingku yang malas
Bulan mentari tertawa sedih
Akankah hutan indah kembali

Terlelap kita tak terasa

Kucingku mengiba melihati semua
Punah tak tersisa
Kucingku yang tolol
Lihat tipi nonton asap lagi
Menari sesaki alammu ini
Kucingku yang bego
Hutan alami terlahap api
Ulah badut yang tak tahu diri

Terlelap kita tak terasa

Kucingku mengiba melihati semua
Punah tak tersisa
Kucingku meronta melihati semua
Punah tak tersisa

Kucingku meronta melihati semua
Punah tak tersisa

Kucingku telah mati
Tinggalkan salam harumi pagi
Salam mulia yang kau miliki
Kucingku telah mati
Sampaikan pesan bagimu bumi
Cantikkanlah hutanku kembali
Kucingku yang manis
Kucingku yang mati
Kucingku yang manis
Kucingku yang mati


Pas band
lirik : Penguasa


Kau lupa, kau buta menyiksa kaum jelata
Berbicara lantang bertindak laksana ular

Kebodohan peperangan
Itulah yang engkau inginkan dari mereka

Hai penguasa sadarkah kau di sana
Terhina dan terluka lihatlah air mata mereka


Mencaci memaki menjilat kata mereka
Kini kau berada disimpang surga neraka

Lepaskanlah keangkuhan
Tuhan akan murka melihat tingkah lakunya



Pas Band
Lirik : Aku



Aku dilahirkan bukan untuk menyakitimu
Tapi kudigariskan tak membahagiakan hidupmu
Suatu hari nanti jika hadir si buah hati
Kuberharap slalu tak seperti diriku

( * )
Janganlah menangis terkadang cinta itu sadis
Dan janganlah marah terkadang cinta bikin susah
Mungkin ku bajingan tapi bukan penjahat perang
Yang s’lalu menikam tanpa belas kasihan

Reff:
Biarlah hujan menyirami kesalahan aku ini
Biarlah bulan menyinari penyesalan aku ini
Biarlah bintang menikmati kepedihan aku ini
biarlah semua jadi saksi, yang kualami

Kembali ke: ( * )
kembali ke: Reff


Pas Band
Lirik : Kesepian kita

Ingatkah kawan kita pernah saling memimpikan?
Berlari-lari ‘tuk wujudkan kenyataan
Lewati, segala keterasingan
Lalui jalan sempit yang tak pernah bertuan

Ingatkah kawan kita pernah berpeluh cacian
Digerayangi dan digeliati kesepian
Walaupun, sejenak nafas dari beban
‘Tuk lewati ruang gelap yang teramat dalam

[Reff]
Hidup ini, hanya kepingan, yang terasing dilautan
Memaksa kita, memendam kepedihan

Tapi kita juga pernah duduk bermahkota
Pucuk-pucuk mimpi yang berubah jadi nyata
Dicumbui, harumnya putik-putik bunga
Putik Impian yang membawa kita lupa

[Reff] ~
Hidup ini, hanya kepingan, yang terasing dilautan
Memaksa kita, merubah jadi tawa



Pas Band
Lirik : Getir



Tlah Kucoba Menghindari Semua
Getiran Mimpi Yang Menghampiri
Lebih Dalam
Dari Laut Yang Terdalam
Harumnya Luka Tak Menandingi

(*)
Aha... Mungkinkah Semua Berakhir
Tak Lagi Bersama Diriku

Reff I:
Oh... Oh... Oh...
Kumulai Langkahi Semua Tanpa Lelah
Oh... Oh... Oh...
Kuakui Resah Ini

Lebih Cepat Dari Kilat Dan Cahaya
Menikam Mimpi Menghapus Rasa
Ku Berharap
Semua Tak Menjadi Nyata
Menghilang Pergi Tak Kembali

Kembali Ke: (*), Reff I

Reff II:
Oh... Oh... Oh...
Kumulai Langkahi Semua Dengan Pasti
Oh... Oh... Oh...
Oh Kuakui Semua Kan Berakhir

Kembali Ke: Reff I, Reff II



Pas Band
Lirik : Kumerindu



Hari Hari Sendiri Kulalui
Lewati Angan Yang Lelah Berliku
Kutapaki Karang Yang Membisu
Laut Dan Hutan Mengiringi Langkahku

*
Gelisah Terus Menghantui Aku
Tak Bisa Menghapuskan Rasa Rindu
Keras Hati Tak Pernah Luluhkan
Kehampaanku Tanpa Kehadiranmu

Kembali Ke: (*)

Reff:
Cahayamu Terangi Diriku
Kudamba Kau Menuntun Ku Pulang
Cahayamu Terangi Diriku
Kudamba Kau Menuntun Ku Pulang


Kuinginkan Semua Tak Jadi Semu
Sisa Hidupku Terisi Cahayamu

Kembali Ke: Reff



Pas Band
Lirik : Terang bulan



#1 terang bulan di pantai bali
indah nian, riang bernyanyi
la...la...laaaaa

#2 muda mudi bersuka ria
saling isi, pantun jenaka
la...la...laaaaa

reff: rasa duka hilang semua
tapi sayang,pagi menjelang ( 2 kali )

back to #1

back to #1 and #2



Pas Band
Lirik : PARIS



#1 i still remember the lovely smile on your face
your eyes shinning and meaning crazy diamond
and barking at the moonlight
always stand by me,and be strong when im falling

bridge : think ill leave’it all behind
save this bleeding heart of mind
think ill leave’it all behind
without ya im not be alrghit

reff: paris why ya leave me here forever
your shadow like a dynamit
i just wanna live with you forever
i believe you’re in heaven now

#2 some people understand
its so hard loosing something
thingking bout ma dog
its better then a human
i must realized
now you were gone
and i beleive god keeping her in heaven

back to bride and reff....

Scandal
oleh: Pas Band

 
 
#1 hadirnya darimu
membuat derita
terbalut dendam rindu
mengalirkan luka

bridge: kuyakin baik saja
meskipun kau mencoba
menggoda diri ini
kuyakin baik saja
meskipun kau berani
nodai dari ini

#2 sedalamnya samudera,
lebih dalam arti cinta
dibalik senyum canda
terlukiskan duka

back to bridge

reff: sudahlah akhiri saja
skandal antara kita
terasa pahit menyapa
menyentuh belahan jiwa


Pas Band
Lirik : Mata hati



#1 coba bayangkan, coba rasakan
bila hidup tak ada tujuan
coba katakan, coba ungkapkan
bila hidup ini tanpa beban


akankah hari ini kita bisa tersenyum kembali
mungkinkah hari esok lusa
kita kan menangis lagi


semua yang terjadi ini pasti
tak’kan bisa dihindari
lari...dimana kau bersembunyi
mati...tak’kan ada yang perduli
mati...mati karena ulahmu sendiri


semua yang dulu indah,kini t’lah hancur dan musnah
tanpa tersisa, tanpa tersisa,hanya cerita dan air mata, membalut luka dan kita pun bertanya
salah siapa?......karena siapa.......


reff : ingatlah, tak ada yang abadi
di dunia
seperti, indahnya matahati
yang berarti

kini tiba saatnya kita tuk melangkah, buang
semua rasa gundah, gelisah dan resah
tak perlu kau berkeluh kesah karna hidup susah,jangan pernah tuk menyerah

( 1 )

#2 coba pikirkan, coba renungkan
janganlah hanya berpangku tangan
coba mimpikan, coba buktikan
jalan hidup kita masih panjang

haruskah kau sia sia’kan, waktumu dengan percuma
jika semua yang kau lakukan, hanya diam dan bicara

dan logika pun menyapa, bukalah matahati dan telinga
beri bumi “missing text”
tak’kan berarti tanpa sadari
apa yang kau miliki,sampai kau mengerti apa arti hdup ini
arti hidup ini...

( back to reff )


coba hempaskan, coba renungkan
tegar hadapi semua rintangan
jangan mimpikan, coba buktikan
harapan indah pasti kau genggam

haruskah kau sia sia kan,hdupmu dengan percuma
jika semua yang kau lakukan hanya diam dan bicara

igtanim khomsan qobla khomsin
sababaka qobla haromika
wasihataka qobla saqomika
waginaka qobla faqrika
wahayataka qobla mautika
wafarogoka qobla suglika

( 2 )

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar pajak ditanggung pemilik blog ^-^

----------------------

Support Palestine