KRI Sultan Iskandar Muda-367 Laksanakan Patroli di Perairan Aceh

KRI Sultan Iskandar Muda-367

Kapal Perang Jenis Korvet TNI-AL KRI Sultan Iskandar Muda-367 Laksanakan Patroli di perairan Aceh

Jakarta - KRI Sultan Iskandar Muda-367 yang dikomandani Letkol Laut (P) Ariantyo Condro Wibowo sandar di dermaga Lanal Sabang setelah melaksanakan patroli di wilayah perairan Aceh. Demikian dikatakan Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Armada RI Kawasan Barat (Armabar) Letkol Laut (KH) Drs. Supriyono di Markas Komando Koarmabar, Jalan Gunung Sahari No. 67 Jakarta Pusat, Kamis (15/4).

Selanjutnya Kadispen mengatakan, Kehadiran KRI Sultan Iskandar Muda-367 di perairan Aceh sebagai bagian dari Operasi Arung Pari 10 yang di gelar oleh Gugus Tempur Laut Komando Armada RI Kawasan Barat (Guspurlaarmabar) dalam rangka penegakkan kedaulatan di wilayah perbatasan, yuridiksi nasional, pulau-pulau terluar dan Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia guna menegakkan kedaulatan dan hukum serta menjamin kepentingan nasional NKRI.

Sementara itu Kepala Staf Gugus Tempur Laut Koarmabar Kolonel Laut (P) Mintoro Yulianto yang turut serta dalam operasi tersebut mengatakan, Dari aspek penegakan hukum di laut Operasi ini di gelar untuk memberikan dampak penangkalan (deterence) terhadap segala kemungkinan ancaman dan potensi kerawanan bagi gangguan keamanan dan pelanggaran di laut wilayah yurisdiksi Nasional.

Menurutnya, Operasi ini dilaksanakan selama 180 hari dengan melibatkan unsur TNI AL yang terdiri dari 5 buah KRI , KRI Sultan Iskandar Muda sebagai kapal markas, KRI TUM, KRI SRE , KRI LDG dan KRI SLA. 1 helly, 1 Tim Paska, 1 Tim Repair, 1 Tim Taifib Marinir dan Tim Pendukung serta unsur Lanal Sabang yaitu Kal Simeulue dan Seulako .

Dalam pelayaran juga melaksanan latihan-latihan VPSS, ISR, ARRCS, SRRCS, MANNEX, ASUWX, SAG, MOB, RAS dll.

Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Sabang Kolonel Laut (E) Yanuar Handwiono yang menyambut kedatangan KRI Sultan Iskandar Muda-367 mengatakan bahwa kehadiran KRI Sultan Iskandar Muda – 367 ini merupakan bagian dari upaya peningkatan pengamanan di wilayah perairan Selat Malaka sekaligus penyekatan terhadap perkembangan situasi keamanan terkini di wilayah Aceh terkait dengan aktifitas kelompok teroris beberapa waktu lalu.

Kehadiran KRI Sultan Iskandar Muda-367 di wilayah perairan Aceh diharapkan dapat memberikan dampak penangkalan juga untuk mendeteksi serta mencegah secara dini aksi-aksi penyelundupan serta kemungkinan aktifitas ilegal lainnya melalui laut di wilayah perairan Aceh, Ujar Danlanal.


Dispen Armabar

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar pajak ditanggung pemilik blog ^-^

----------------------

Support Palestine